
GROBOGAN – Menghadiri undangan Penerapan Multi – Factor Authentication (MFA) dan Migrasi Layanan Perencanaan SIASN yang di adakan oleh Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) kabupaten Grobogan di gedung RIPTALOKA kabupaten Grobogan pada hari selasa (25/03/2025). Badan Kepegawaian Negara (BKN) telah mengimplementasikan fitur Multi-Factor Authentication (MFA) pada berbagai layanan digitalnya, termasuk Sistem Informasi Aparatur Sipil Negara (SIASN), Helpdesk BKN, Monitoring Layanan (MOLA), dan MyASN. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan data dan sistem informasi, mengingat pentingnya perlindungan terhadap data strategis yang dikelola oleh BKN.

Acara dibuka langsung oleh Kepala BKPPD kabupaten Grobogan. Penerapan Multi-Factor (MFA) adalah metode keamanan yang memerlukan lebih dari satu bentuk verifikasi saat mengakses layanan digital. Dengan MFA, pengguna tidak hanya memasukkan kata sandi, tetapi juga kode verifikasi tambahan yang dihasilkan melalui aplikasi autentikator seperti Google Authenticator. Hal ini meningkatkan perlindungan terhadap data pengguna dan mengurangi risiko akses tidak sah serta serangan siber. Migrasi Layanan Perencanaan Kebutuhan ASN kini telah terintegrasi dalam platform SIASN. Proses migrasi ini memungkinkan instansi untuk mengakses dan mengelola data perencanaan kebutuhan ASN secara lebih efisien melalui satu sistem terpadu. Untuk mengakses layanan ini, pengguna diwajibkan mengaktifkan MFA guna memastikan keamanan data selama proses migrasi dan penggunaan layanan .Implementasi MFA dan migrasi layanan perencanaan ke dalam SIASN merupakan langkah strategis BKN dalam mendukung transformasi digital dan meningkatkan keamanan serta efisiensi layanan kepegawaian bagi Aparatur Sipil Negara.
Comments are closed